"Cinta
di Embunku"
Saat aku melihatmu, entah mengapa embun itu menetes
di pipiku
Di hatiku, tak pernah terbesit tentangmu
Tapi setelah aku mengenalmu, hatiku selalu bertanya
Mengapa ???
Mengapa aku tak kuasa melihatmu ?
Melihat senyummu , tawamu, candamu, ceria bahkan
sedihmu
Waktu berlalu seakan tiada ku rasa
Mengikuti alur yang terasa hampa
Tak ku kira ...
Ternyata aku jatuh cinta
Cinta yang membawa luka di dada
Yang datang hanya untuk mengukir lara
Ternyata embun itu mengisyaratkan cinta
Yang membuatku merasa ingin binasa
Namun aku percaya
Rasa itu tak menyimpan dusta ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar